Taqi pernah hilang dari rumah. Bukan sekali tapi beberapa kali. Inilah kisahnya
Sejarah Hilangnya Taqi
Taqi kabur dari rumah kontrakan kami 2 kali. Sekali ketemu di bajaj. Bajaj tersebut sedang berhenti di warung makan. Lokasi 200 meter dari rumah kami. Ia saat itu ia sedang senang sekali dengan bajaj. Setelah 1 jam menghilang akhirnya ia dapat kami temukan.
Sekali lagi ketemu di warung tempat saya biasa berbelanja. Saat itu Taqi sedang suka es krim. Namun es krimnya tidak diberikan penjaga warung kepada Taqi. Ternyata Taqi saat itu tidak membawa uang. Waktu itu ia belum paham tentang uang.
Kemudian dua kali kabur dari rumah mbahnya. Sekali pulang ke rumah sendiri. Saya kaget setengah mati ketika ia masuk ke rumah dengan santai. Karena tadi ia ikut ke rumah mbahnya. Lokasi berjarak sekitar 5 menit perjalanan naik motor. Bahaya sekali perjalanan pulangnya. Ia harus menyebrangi banyak jalan besar.
Lalu sebelumnya pernah juga terjadi sekali. Sepertinya ia bosan di sana dan ingin pulang. Namun, Alhamdulillah keburu di tangkap oleh saudara yang lain.
Di rumah uwaknya hilang sekali, lalu ketemu.
Sedangkan di rumah neneknya hilang 2 kali. Satu ketemu di alfamart. Tangan satunya sedang dipegang seorang ibu. Tangan satunya lagi sedang memegang es krim. Es krim itu dibelikan oleh ibu tersebut karena tidak tega melihat taqi. Satu lagi ketemu di pinggir jalan besar. Katanya ia mau pulang. Padahal rumah kami di jakarta, sedangkan rumah neneknya di kota serang.
Kabur dari rumah kami yang sekarang dua kali. Sepertinya mau ke rumah uwaknya. namun Taqi keburu di selamatkan orang lain. Yang kedua sepertinya mau ke rumah uwaknya lagi. Disana ada laptop dan permainan komputer yang ia suka. Sepertinya ini tujuannya kabur.
Kabur dari sekolahnya sekali, entah mau kemana. Karena saya hanya dengar beritanya dari gurunya. Dan cerita yang saya dapat tidak mendetail.
Pertolongan Allah
Alhamdulillah taqi selalu bertemu dengan orang baik. Allah Maha Baik. Sepertinya Allah selalu menjaga anakku yang itu.
Bisa di bilang nyawa saya sepertinya sudah tertarik beberapa kali setiap kali ia hilang. Apalagi dia belum terlalu lancar bicara. Orang pasti bingung ketika bertanya kepadanya.
Sudah sering pula saya melihat berita orang hilang. Orang yang hilang kebanyakan adalah anak atau orang dewasa yang belum lancar bicara. Saya tak pernah bercita-cita, kelak saya yang menulis berita tersebut. Ya Allah lindungilah anakku
Setelah saya masuk grup tentang autisme, hal ini ternyata adalah hal yang normal. Banyak kasus terjadi pada anak autisme dengan hiperaktif. Perilaku kabur ini juga sering terjadi pada anak adhd.
Solusi : Belajar Memperkenalkan Diri
Maka saya akhirnya membuat binder ini untuk mengajarkan taqi memperkenalkan dirinya sendiri kepada orang lain. Hal dasar yang harus ia dapat jelaskan di situasi terburuk. Bisa juga sebagai alat dia untuk memperkenalkan diri pada orang di situasi apapun
Binder ini selalu kami ulang setiap pagi sebelum memulai pelajaran sekolah. Kakaknya turut membantu dalam pelaksanaannya. Alhamdulillah sekarang ia telah hafal isi dari binder tersebut. ia sudah bisa memperkenalkan diri. Ia menggunakan kata sesuai dengan yang ada di binder tersebut.
Begitulah anak-anak spesial kita yang tak seperti anak normal. Mereka perlu diajarkan hal yang kita anggap mudah ini. Karena memang kemampuan mereka untuk memperkenalkan diri belum baik. Kedepan masih banyak sekali pekerjaan rumah. Taqi harus belajar tentang kemampuan sosial dan bahasa yang lain.
Semoga Allah selalu memberikan kekuatan kepada kami orangtuanya. Kekuatan untuk bisa mendidik anak kami. Sesuai dengan kebutuhannya. Aamiin
Ri says
Assalaamu alaykuum, mba.
Semoga kabarnya baik-baik saja sekeluarga.
Saya baru saja membaca beberapa artikel tentang Taqi, dan semuanya menginspirasi, mba.
Anak kami sudah hampir 4 tahun, dan belum lancar berbicara. Bolehkah ngobrol online via email dengan mba?
Mohon tanggapannya, mba. Terima kasih.
Ummu-Una says
boleh mba.. silakan… bisa juga dm saya di facebook: kiki mauludina